BERSABARLAH SAUDARAKU
Hai
orang-orang yang beriman. apabila kamu memerangi pasukan (musuh), maka berteguh
hatilah kamu dan sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya agar kamu
beruntung.
Dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berbantah-bantahan, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmu dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.
(QS Al-Anfaal [8]: 45-47)
Tidak ada nasihat lebih baik daripada nasihat Allah, renungkan dan pahami baik-baik pengajaran langit yang terkandung pada dua ayat diatas.
Bagi ummat Rasulullah Muhammad saw, mereka memahami betul tatkala mereka menghadapi musuh Allah dan musuh Rasulullah, kekuatan mereka bukan terletak pada jumlah, bukan juga pada senjata atau teknologi.
Namun kekuatan mereka terletak pada ketaatan pada Allah, jauhnya mereka dari maksiat, dan banyaknya mereka mengingat Allah Swt, sesiapa mengingat Allah, dia tak akan takut selama berada pada jalan kebenaran, dia tidak akan mundur dari perjuangan
Dan sesiapa yang menaati Allah dan Rasul-Nya, mereka menghindarkan dirinya dari berbantah-bantahan sesama kaum Muslim, sesama barisan pejuang Islam. Karena mereka tahu betul bahwa berbantah-bantah sesama Muslim tidak akan menguntungkan, yang ada hanya merugikan.
Mungkin secara dalil dia menang, namun lihatlah barisan yang rusak, lihatlah rasa gentar yang Allah campakkan pada barisan kaum Muslim yang terbelah akibat hasad, dan lihatlah bagaimana kedudukan dan kekuatan kita dihadapan musuh menjadi hilang
Benarlah Allah dan segala firman-Nya. Bahwa menghadapi musuh memang memerlukan keteguhan hati dan mengingat Allah yang banyak, namun menghadapi saudara sendiri sesama Muslim, kita harus lebih banyak lagi bersabar, bersabar tiada batas dan tiada henti
Bersabarlah wahai saudaraku, menghadapi saudara sesama Muslim sendiri, bersabarlah..
akan fitnah, cacian, prasangka, makar, hasad, iri, celaan, kata-kata kotor dan lucah, bahkan penganiayaan, bersabarlah..
sungguh Allah bersama orang-orang yang bersabar
akhukum
@felixsiauw
Dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berbantah-bantahan, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmu dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.
(QS Al-Anfaal [8]: 45-47)
Tidak ada nasihat lebih baik daripada nasihat Allah, renungkan dan pahami baik-baik pengajaran langit yang terkandung pada dua ayat diatas.
Bagi ummat Rasulullah Muhammad saw, mereka memahami betul tatkala mereka menghadapi musuh Allah dan musuh Rasulullah, kekuatan mereka bukan terletak pada jumlah, bukan juga pada senjata atau teknologi.
Namun kekuatan mereka terletak pada ketaatan pada Allah, jauhnya mereka dari maksiat, dan banyaknya mereka mengingat Allah Swt, sesiapa mengingat Allah, dia tak akan takut selama berada pada jalan kebenaran, dia tidak akan mundur dari perjuangan
Dan sesiapa yang menaati Allah dan Rasul-Nya, mereka menghindarkan dirinya dari berbantah-bantahan sesama kaum Muslim, sesama barisan pejuang Islam. Karena mereka tahu betul bahwa berbantah-bantah sesama Muslim tidak akan menguntungkan, yang ada hanya merugikan.
Mungkin secara dalil dia menang, namun lihatlah barisan yang rusak, lihatlah rasa gentar yang Allah campakkan pada barisan kaum Muslim yang terbelah akibat hasad, dan lihatlah bagaimana kedudukan dan kekuatan kita dihadapan musuh menjadi hilang
Benarlah Allah dan segala firman-Nya. Bahwa menghadapi musuh memang memerlukan keteguhan hati dan mengingat Allah yang banyak, namun menghadapi saudara sendiri sesama Muslim, kita harus lebih banyak lagi bersabar, bersabar tiada batas dan tiada henti
Bersabarlah wahai saudaraku, menghadapi saudara sesama Muslim sendiri, bersabarlah..
akan fitnah, cacian, prasangka, makar, hasad, iri, celaan, kata-kata kotor dan lucah, bahkan penganiayaan, bersabarlah..
sungguh Allah bersama orang-orang yang bersabar
akhukum
@felixsiauw
Komentar
Posting Komentar